Kunjungan BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara Ke BAZNAS Kab/Kota

Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Program, BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara Lakukan Kunjungan Kerja ke 5 BAZNAS Kabupaten/Kota

22/07/2025 | HUMAS BAZNAS KALTARA

Kalimantan Utara — Dalam rangka mempererat silaturahmi, memperkuat koordinasi, serta mempersiapkan pelaksanaan Rakorda dan Rakornas BAZNAS tahun 2025, BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara melaksanakan kunjungan kerja ke lima BAZNAS kabupaten/kota yang ada di wilayah Kalimantan Utara. Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 3 Juli hingga 14 Juli 2025 dan mendapat sambutan hangat dari para pimpinan BAZNAS kabupaten/kota.

Rangkaian kunjungan dimulai pada 3 Juli 2025 di BAZNAS Kota Tarakan, dilanjutkan pada 4 Juli 2025 ke BAZNAS Kabupaten Nunukan, kemudian pada 9 Juli 2025 ke BAZNAS Kabupaten Malinau, 10 Juli 2025 ke BAZNAS Kabupaten Tana Tidung, dan ditutup pada 14 Juli 2025 dengan kunjungan ke BAZNAS Kabupaten Bulungan.

Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara, H. Ubid Hadruni, S.H., beserta jajaran, dengan tujuan utama memperkuat sinergi dan komunikasi kelembagaan dalam menghadapi agenda penting BAZNAS seperti Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) mendatang.

Selain itu, kunjungan ini juga menjadi momentum untuk menjalin kolaborasi dan memperkuat implementasi program-program strategis BAZNAS di daerah, di antaranya program Z-Mart dan Rumah Layak Huni. Dalam beberapa kesempatan, BAZNAS Provinsi turut menyerahkan dukungan program secara simbolis kepada BAZNAS kabupaten/kota sebagai bentuk komitmen untuk bersama-sama menyejahterakan mustahik.

Ketua BAZNAS Provinsi menyampaikan bahwa sinergi antara BAZNAS Provinsi dan kabupaten/kota merupakan fondasi penting dalam menyukseskan visi BAZNAS sebagai lembaga utama menyejahterakan umat.

“Kami berharap, melalui kunjungan ini koordinasi antar-BAZNAS dapat semakin solid. Dengan komunikasi yang terbangun baik, maka pelaksanaan program-program unggulan seperti Z-Mart dan Rumah Layak Huni akan lebih tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujar H. Ubid.

Kegiatan kunjungan ini diakhiri dengan dialog dan evaluasi ringan mengenai capaian serta tantangan yang dihadapi oleh masing-masing BAZNAS kabupaten/kota, sebagai bahan penting dalam penyusunan rekomendasi Rakorda dan Rakornas mendatang.

 

Dengan semangat kolaborasi dan kebermanfaatan, BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara terus mendorong penguatan peran BAZNAS di daerah dalam membantu mustahik menuju kemandirian.

Perjalanan kunjungan kerja BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara ke lima BAZNAS kabupaten/kota ini bukanlah hal yang mudah. Dengan jarak antarwilayah yang cukup jauh dan kondisi geografis Kalimantan Utara yang menantang, para rombongan harus menempuh perjalanan darat, laut, dan udara. Hal ini menunjukkan komitmen kuat dari jajaran BAZNAS Provinsi untuk tetap hadir secara langsung dan membangun komunikasi yang intensif dengan BAZNAS di daerah.

Kota Tarakan sebagai titik awal kunjungan memiliki akses cukup baik, namun saat beralih menuju Kabupaten Nunukan yang berada di wilayah perbatasan, rombongan harus menempuh perjalanan laut antar pulau. Selanjutnya, perjalanan menuju Kabupaten Malinau dan Tana Tidung memerlukan usaha ekstra dengan jalur darat yang panjang dan berkelok melewati perbukitan serta kawasan hutan Kalimantan. Meskipun demikian, semangat pelayanan dan pengabdian kepada umat menjadi motivasi utama dalam menjalankan tugas ini.

Kondisi geografis Kalimantan Utara yang terdiri dari banyak wilayah terpencil dan berjauhan antar kabupaten, menjadi tantangan tersendiri bagi BAZNAS dalam melakukan koordinasi dan sinergi program. Namun hal ini justru menjadi semangat untuk terus memperkuat jaringan antar-BAZNAS agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya mustahik yang tinggal di daerah-daerah sulit dijangkau.

Dalam setiap kunjungan, suasana kekeluargaan sangat terasa. Sambutan dari masing-masing pimpinan BAZNAS kabupaten/kota mencerminkan semangat persatuan dan kesamaan visi dalam membangun lembaga zakat yang kuat dan amanah. Meskipun secara geografis berjauhan dan berada di pulau yang berbeda, semangat kebersamaan yang dibangun justru semakin menguatkan solidaritas antarlembaga.

 

Perjalanan jauh ini juga menjadi refleksi bahwa pelayanan zakat, infak, dan sedekah membutuhkan kehadiran nyata dari setiap elemen lembaga, tidak hanya secara administratif, tetapi juga secara fisik dan emosional. BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara menunjukkan bahwa mendekatkan diri ke daerah dan mendengar langsung aspirasi serta kondisi lapangan adalah bagian penting dari membangun lembaga zakat yang inklusif dan berdampak.

PROVINSI KALIMANTAN UTARA

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12